Menulis bukanlah mutlak tentang bakat melainkan sebuah ketrampilan yang bisa dipelajari. Oleh sebab itu mulailah menulis, semakin sering berlatih menulis maka kita semakin terbiasa. Bukankah hapal jalan karena sering ditempuh, hapal kaji karena sering dihapal? Begitulah ungkapan leluhur mengajarkan untuk mengasah ketrampilan termasuk keterampilan menulis.
Buku kumpulan cerpen ini lahir dari ungkapan di atas. Mulailah dengan apa yang dirasakan, tuliskan, dan tuliskan. Episode-episode dalam kumpulan cerpen menceritakan tentang tingkah polah kehidupan sehari-hari keluarga Mak Cano dan Tek Mia. Berbagai peristiwa yang dialami dalam keseharian dituliskan dengan dialog dan cilotehan. Dialog-dialog yang ditampilkan salah satunya adalah untuk mengobati kerinduan akan bahasa Minang bagi perantauan yang telah lama meninggalkan tanah leluhurnya. Kumpulan Cerpen ini menguak secercah harapan untuk memotivasi penulis-penulis pemula dalam mengembangkan semangat literasi nasional. Semoga buku ini dapat memotivasi generasi muda untuk lebih giat berliterasi. Mulai dan mulailah, niscaya proses tidak akan pernah mengkhianati hasil.
Sentuhan semangat dari para sahabat dan kerabat: Tek Nun (Nurhayati), Ni Sulaih (Sulasmi), Ni Eva (Elfa Eriyani), Jen Kelana (M. Jainuri), Wiko Antoni, Bundo (Darmanelly), dan teman-teman Gen JW yang memberi suntikan untuk melahirkan sebuah karya yang sarat imajinatif. Buku perdana ini jawaban untuk para sahabat Gen JW. Terima kasih yang tak terhingga untuk orang-orang yang telah memberikan kontribusi dalam penerbitan buku ini. Semoga bermanfaat ….. Aamiin!
Judul | : | Kumpulan Cerpen: DEK KARANO |
Penulis | : | Yusrizal |
ISBN | : | 978-623-98713-7-6 |
Ukuran | : | 21 x 29,7 cm |
Tebal | : | v + 156 halaman |
Terbit | : | 2024 |
Harga | : | |
Order
|
: | ![]() |
: | ![]() |
|
: | ![]() |